Allah adalah pemilik tunggal dan paling sah terhadap alam raya seisinya. Manusia punya hak yang sama untuk bermain-main dan menikmati semua fasilitas yang tersedia di muka bumi ini. Coba dan raihlah kenikmatan dunia dengan perjuangan yang benar, tetapi kalaupun gagal, kemenangan di akhieat sudah pasti menunggu. Jangan putus asa dari rahmat Allah di dunia karena hidup ini sesungguhnya berlangsung hanya sebentar.
Ada ungkapan Arab yang menempel di benak saya, “Segala sesuatu yang pasti akan terjadi, berarti dekat.” Dan kematian adalah kepastian. Maka mati adalah dekat, bahkan lebih dekat dari kemungkinan kamu jadi orang kaya atau jadi sarjana.
Bukankah hidup adalah permainan sesaat? Peran apa yang hendak kamu ambil?
—Komaruddin Hidayat, Psikologi Kematian